News

• Kemitraan dengan Bcomp mengurangi dampak lingkungan melalui penerapan ampliTex™ berbasis rami yang inovatif dari perusahaan asal Swiss

• Formulasi Simplifyber berbasis selulosa yang digunakan pada dasbor dan panel pintu Kia Concept EV2 untuk mengurangi penggunaan plastik

• Komponen interior yang tahan lama dan dapat terurai secara hayati yang ditumbuhkan dan diwarnai dengan sempurna menggunakan bahan jamur Biomyc

• Kia Concept EV2 adalah SUV listrik segmen-B yang mewujudkan pendekatan Kia yang berpikiran maju untuk mobilitas perkotaan

 

Milan, 23 Mei 2025 – Kia Corporation hari ini mengumumkan rincian kolaborasi dengan perusahaan material mutakhir terpilih yang manfaatnya telah dibuktikan melalui pembuatan komponen yang peduli lingkungan untuk Concept EV2 baru dari Kia.

Bekerja sama dengan berbagai mitra termasuk Bcomp, Simplifyber dan Biomyc, Kia bertujuan untuk mempercepat pengembangan dan produksi bahan yang diproduksi secara hayati untuk menggantikan bahan sintetis kontemporer yang umum digunakan - seperti plastik - dalam kendaraan masa depannya.

“Keahlian terdepan mitra kami di industri komposit berbasis bio memungkinkan kami untuk mendefinisikan kembali apa yang mungkin diterapkan dalam interior Concept EV2,” ujar Nathalie Bucher, Senior Designer CMF di Kia Europe Design Center. “Karena kami bertujuan untuk menghadirkan solusi material yang inovatif ke pasar massal, kolaborasi berkelanjutan dengan perusahaan seperti Biomyc, Simplifyber, dan Bcomp memastikan bahwa setiap material selaras dengan visi kami, memperkuat komitmen kami untuk menciptakan kendaraan yang penuh gaya, ramah lingkungan, dan berkualitas tinggi untuk masa depan.”

Diluncurkan pada EV Day Kia di Barcelona, Concept EV2 adalah SUV listrik segmen-B yang mewujudkan pendekatan Kia yang berpikiran maju untuk mobilitas perkotaan. Dirancang untuk gaya hidup yang aktif dan terhubung, Concept EV2 adalah visi tentang bagaimana Kia dapat mendefinisikan kembali harapan untuk kendaraan listrik kompak dengan interior yang luas dan dapat dikonfigurasi, serta estetika yang mengintegrasikan bentuk dan fungsi dengan mulus.

 

Kia x Bcomp

Kia telah bermitra dengan perusahaan teknologi ramah lingkungan Swiss, Bcomp, untuk menggunakan bahan ampliTex™ yang inovatif ke dalam komponen-komponen utama Concept EV2, khususnya pada bagian jok belakang dan substruktur jok depan. Berdasarkan kolaborasi Bcomp sebelumnya dengan Kia pada model Concept EV3 dan Concept EV4, kemitraan ini terus menunjukkan potensi penerapan komposit berbasis bio dalam skala besar, membuka jalan untuk adopsi yang lebih luas pada kendaraan yang diproduksi massal.

Dengan mengganti bahan sintetis konvensional dengan ampliTex™, Concept EV2 memprioritaskan pilihan desain yang bertanggung jawab tanpa mengorbankan kinerja atau estetika. Memberikan sirkularitas secara alami, ampliTex™ juga memberikan manfaat akhir masa pakai, mendukung pendekatan yang lebih peduli lingkungan terhadap desain interior mobil, termasuk kemampuan untuk didaur ulang menjadi pelet komposit untuk digunakan kembali.

Sifat unik dari ampliTex™, yang berasal dari serat rami, memiliki massa yang sangat ringan, daya tahan yang lebih baik, dan estetika halus yang meningkatkan pengalaman interior.

Bcomp juga bekerja sama dengan desainer CMF di Kia Europe Design Center untuk mengembangkan lapisan biru tua khusus yang meningkatkan daya tarik visual kendaraan yang memukau dengan warna yang cerah.

“Kolaborasi kami dengan Kia pada Concept EV2 adalah langkah lain menuju adopsi utama komposit serat alami pada interior kendaraan,” kata Nicolas Samson, Sales Manager Bcomp. “Pendekatan Kia yang berpikiran maju terhadap mobilitas sangat selaras dengan misi kami untuk mendorong batas- batas solusi interior yang inovatif, dan bersama-sama kami membuktikan bahwa bahan tersebut dapat meningkatkan estetika dan fungsionalitas kendaraan dalam skala besar.”

 

Kia x Simplifyber

Kolaborasi terbaru Kia dengan Simplifyber, inovator terkemuka dalam teknologi material berbasis bio, mengintegrasikan komponen interior yang lebih ramah lingkungan ke dalam Concept EV2.

Simplifyber mengembangkan dan memproduksi dasbor dan panel pintu Concept EV2 menggunakan formulasi berbasis selulosa generasi berikutnya, Simplifyber Fybron™ - bahan yang terbuat dari berbagai sumber, termasuk kayu, kertas, dan/atau tekstil daur ulang. Kolaborasi ini menandai Kia sebagai merek otomotif pertama yang menerapkan Simplifyber Fybron™ dalam desain kendaraannya.

Formulasi yang digunakan untuk interior Concept EV2 terdiri dari 56 persen serat selulosa bersertifikasi FSC (31 persen bubur kayu, 25 persen lyocell), 21 persen lateks karet alam bersertifikasi FSC, 12 persen pengikat berbasis hayati, dan 11 persen serat sintetis.

Proses manufaktur berbasis cairan menghilangkan kebutuhan untuk pemintalan atau penenunan dengan bahan yang diproduksi di tempat di fasilitas Simplifyber di Raleigh, North Carolina. Komponen yang dihasilkan tiba di fasilitas produksi Kia sudah dalam bentuk yang diinginkan dan dengan tekstur yang sesuai, sehingga meminimalkan proses produksi dan secara signifikan mengurangi waktu perakitan.

Inovasi material ini memungkinkan komponen yang lembut dan fleksibel, serta komponen yang kaku memberikan daya tahan yang diperlukan untuk dibuat pada jalur perakitan yang sama, sehingga menunjukkan ketangkasan sistem manufaktur perusahaan.

“Simplifyber sangat senang menjadi bagian dari masa depan Kia dalam inovasi interior yang hemat sumber daya,” ujar Maria Intscher-Owrang, CEO dan Co-Founder Simplifyber. “Dalam menyediakan cara yang hemat biaya dan ramah lingkungan untuk mengganti plastik di dalam dasbor Concept EV2, Kia memimpin industri dalam kolaborasi ini. Bahan-bahan kami merupakan langkah maju ke wilayah desain baru, memungkinkan efisiensi produksi yang lebih besar dengan harga yang lebih rendah - dan Kia menunjukkan bagaimana hal itu dapat dilakukan.”

 

Kia x Biomyc

Kemitraan Kia dengan perusahaan desain material pemenang penghargaan, Biomyc, menggabungkan komponen yang tahan lama dan dapat terurai secara biologis yang ditanam oleh perusahaan Bulgaria sebagai bagian dari interior Concept EV2. Dibuat dari bahan jamur (rami dan miselium), kemitraan ini juga menggunakan proses pewarnaan canggih yang menghasilkan warna Pantone yang ditentukan Kia dengan tepat.

Bertugas untuk menciptakan komponen miselium fungsional untuk mobil yang berfungsi sebagai insulasi dan elemen desain yang berdampak secara visual, Biomyc merancang cetakan yang rumit dan mengembangkan metode untuk menumbuhkan bagian tersebut dengan kulit miselium yang berkualitas baik.

Perusahaan juga melakukan proyek penelitian untuk mengeksplorasi pelapis, cat, dan aditif yang ramah lingkungan yang mampu memodifikasi warna bahan berbasis jamur. Setiap opsi dipilih dengan cermat berdasarkan kriteria termasuk pasokan dan dampak lingkungan secara keseluruhan.

Sebagai bagian dari proyek ini, Biomyc menciptakan lebih dari 180 sampel yang menampilkan pelapis, cat, dan bahan tambahan yang berbeda. Hasilnya tidak hanya terlihat di dalam Concept EV2, tetapi juga dikompilasi ke dalam dokumen yang komprehensif untuk menjadi referensi di masa depan bagi departemen desain Kia.

“Merupakan suatu kehormatan dapat dipilih sebagai mitra inovasi interior untuk merek yang berpikiran maju seperti Kia,” ujar Atanas Enev, Founder & Lead Designer Biomyc. “Komitmen Kia untuk memelopori material ramah lingkungan dalam desain otomotif menjadikan kolaborasi ini sangat ideal. Visi Kia yang berani selaras dengan keahlian kami dalam bahan jamur, mulai dari pencetakan dan pewarnaan yang canggih hingga pembuatan prototipe yang cepat. Bersama-sama, kami telah menunjukkan bahwa bahan inovatif dapat memenuhi standar otomotif dan bergerak dari ide menjadi konsep dunia nyata tanpa kompromi. Ini adalah langkah berani untuk adopsi material miselium.”